Dua santri terbaik Pondok Pesantren Nuu Waar AFKN bernama Ahmad Fadhil Al-Ansyari Rengen dan Fandi Hamsa Karim mendapatkan kesempatan melanjutkan pendidikan SMA di Madrasah Al-Hatib, Turki.
Keduanya bertolak dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Jakarta menuju Istambul, Turki pada hari Rabu malam (3/11). Mari kita mendokan semoga kedua dapat terus melanjutkan pendidikan hingga perguruan tinggi di bumi Sultan Al-Fatih. Serta, kembali ke Indonesia dengan membawa ilmu berfaidah yang dapat memotivasi generasi muda Indonesia, terutama generasi muda Muslim di tanah Nuu Waar (Irian Jaya).

Presiden Al-Fatih Kaaffah Nusantara (AFKN), Ustadz M Zaaf Fadzlan Rabbany Garamatan turut hadir melepas keberangkatan kedua santri di Terminal 3 International Airport Soekarno-Hatta. Dalam kesempatan itu, ia berpesan untuk terus menjaga dan meluruskan niat selama berada di Turki.
Pondok Pesantren Nuu Waar AFKN merupakan pusat pendidikan yang dikhususkan untuk membina generasi muda Muslim dari wilayah timur Indonesia. Di sini, para santri dibina dengan keilmuan dinnul Islam (Tafaquh fiddin), ilmu umum, dan wawasan kebangsaan.* admin