BEKASI, AFKNNEWS–Selasa, 17 September 2024. Mukhayyam Alquran dan Hadits 2024 Pondok Pesantren Nuu Waar Al Fatih Kaaffah Nusantara (AFKN) Setu, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat memasuki hari kelima dari jadwal pelaksanaan selama satu bulan.
Seperti pelaksanaan sebelumnya, Mukhayyam kali ini para santri juga dibagi menjadi beberapa kelompok atau halaqah. Setiap halaqah dipandu mentor atau guru untuk setor hafalan.
“Untuk santri ikhwan ada 13 halaqah. Sementara santri akhwat 10 halaqah. Jadi total ada 23 halaqah. Untuk yang masih Iqra kita pisah halaqah,” ujar Ketua Panitia Mukhayyam Alquran dan Hadits Ustaz Rizal Haqida ketika ditemui di Masjid Agung Nuu Waar, Selasa (17/9/2024).
Ustaz Rizal memaparkan progres hari kelima Mukhayyam Alquran dan Hadits. Mukhayyam kali ini santri ditargetkan menghafal juz 15 dan 16 Alquran. “Alhamdulillah di hari kelima rata-rata santri sudah mendapatkan hafalan dua lembar setengah,” papar Ustaz Rizal.
Ustaz Rizal memberikan catatan evaluasi pada pelaksanaan hari kelima Mukhayyam. Ia menjelaskan ada beberapa santri yang kesulitan memenuhi target hafalan.
“Ada yang susah menghafal. Tetapi kita sebagai guru bagaimana caranya santri ini bisa. Santri-santri memang berbeda kemampuan. Ada yang cepat menghafal, ada yang kesusahan,” ungkap Ustaz Rizal.
Meski jadwal Mukhayyam padat dari pagi hingga malam hari, tetapi santri tidak mengeluh. Para santri antusias mengikuti setiap sesi halaqah Mukhayyam.
Mukhayyam menggunakan metode aksara tahfiz Nuu Waar. Para santri tidak hanya dituntut
menghafal ayat saja. Tetapi juga harus mengetahui jumlah huruf, harakat, ahkamul huruf, ahkamul mad pada surat-surat juz 15 dan 16.
“Sehingga ini bermanfaat bagi santri kedepannya,” jelas Ustaz Rizal.
Kemudian, lanjut Ustaz Rizal, pada hari ke 15 para santri diajarkan untuk menghafal hadits-hadits yang berkolerasi dengan ayat-ayat pada juz 15 dan 16.
Untuk diketahui, Pesantren Nuu Waar AFKN yang didirikan dai pedalaman asal Fakfak, Papua Barat KH MZ Fadzlan R Garamatan memberikan beasiswa penuh kepada para santri dan santriwati dari kawasan timur Indonesia. Pesantren Nuu Waar AFKN fokus pada program Tahfidz Quran yang nantinya para santri selesai lulus kembali ke kampung halaman untuk berdakwah Alquran.
Bagi masyarakat yang ingin berpartisipasi pada program pendidikan Pondok Pesantren Nuu Waar AFKN bisa mendonasikan ke Bank Syariah Indonesia (BSI) atas nama Al Fatih Kaaffah Nusantara (AFKN) dengan nomor rekening: 7733-777-707 (zakat), 7779-111-177 (infak), dan 7700-997-717 (wakaf).
Untuk konfirmasi donasi melalui WhatsApp di 0813-9967-9977.*