BEKASI, AFKNNEWS–Khotbah Jumat di Masjid Agung Nuu Waar Al Fatih Kaaffah Nusantara (AFKN) pada Jumat (27/9/2024) mengangkat tema fitnah akhir zaman. Indra Rumakway mahasantri asal Seram Bagian Timur, Maluku bertugas sebagai khatib.

Indra menyampaikan saat ini umat manusia berada pada fase akhir zaman. “Fitnah semakin menyebar dan masuk ke semua lini kehidupan. Tidak lagi mengenal waktu dan tempat. Termasuk fitnah tersebut memasuki ruang-ruang pemerintah dan tidak terkecuali masuk juga ke istana-istana negara,” ungkap Indar kepada jemaah shalat Jumat.

Indra mengutip hadits Rasulullah yang disampaikan 1400 tahun yang lalu yang merupakan tanda akhir zaman. “Dari Abu Hurairah dia berkata, Rasulullah ﷺ bersabda: Akan datang tahun-tahun penuh dengan kedustaan yang menimpa manusia, pendusta dipercaya, orang yang jujur didustakan, amanat diberikan kepada pengkhianat, orang yang jujur dikhianati, dan Ruwaibidhah turut bicara. Lalu beliau ditanya, Apakah Ruwaibidhah itu? beliau menjawab: Orang-orang bodoh yang mengurusi urusan perkara umum.” (HR: Ibnu Majah).

“Sangat tegas. Sangat gamblang apa yang disampaikan Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam,” kata Indra.

Dijelaskan Indra, saat ini dunia penuh dengan Kedustaan. Pengkhianatan diberi amanah, sementara orang yang amanah dikhianati.

“Bukankah hari ini nyata terjadi orang-orang bodoh diberi peluang mengurusi urusan orang banyak?” ujar Indra.

Hari ini, lanjut Indra, banyak manusia yang berselimut dengan keresahan. Menatap masa depan penuh kecemasan, penuh rasa keputusasaan.

“Mengapa ada keresahan di tengah-tengah kita? Mengapa ada kegelisahan di masyarakat kita? Tidak lain hanya karena ada dust yang merajalela. Karena ada pengkhianatan di antara kita. Karena ada rekayasa di tengah kita,” papar Indra.

Melalui bimbar khotbah Jumat, Indra mengajak jemaah untuk berlaku jujur dan amanah. Karena dusta dan pengkhianatan akan menghancurkan umat manusia.

“Semoga Allah bimbing kita agar tetap senantiasa di atas kebenaran dan kejujuran,” ujar Indra.*