BEKASI, AFKNNEWS–Mukhayyam Alquran dan Hadits tahun 2024 Pondok Pesantren Nuu Waar Al Fatih Kaaffah Nusantara (AFKN) sudah memasuki masa satu bulan.

Humas Pondok Pesantren Nuu Waar Ustaz Jufri Halim mengatakan, sebagai bahan evaluasi pada Rabu-Jumat, 16-18 Oktober bakal digelar ujian Mukhayyam.

Ustaz Jufri Halim.

“Insyaallah ujian juz 15 yakni surat Al Isra, Al Kahfi, Maryam dan Toha bagi santri putra maupun putri peserta Mukhayyam,” kata Ustaz Jufri, Selasa (15/10/2024).

Pelaksanaan ujian berlangsung di Pondok Pesantren Nuu Waar Setu, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat dan dilakukan oleh Pimpinan serta dewan guru Ponpes.

Selain mutqin hafalan, para santri bakal dinilai sejauh mana penguasaan metode tahfiz aksara Nuu Waar.

“Mereka mengerti jumlah huruf di setiap surat. Kemudian yang kedua, jumlah harakatnya. Baik harakat dhama, fathah, kasra, sukun. Memahami ahkamul mad-nya, ahkamul huruf, dan lain sebagainya,” ujar Mudir Ponpes Nuu Waar Ustaz Abdul Khaliq, SQ, MA.

Kemudian, lanjut Ustaz Khaliq, santri dinilai pemahaman kolerasi antara ayat dan Hadits. Misalnya Surat Al Isra berarti dipahami sebagai peristiwa Isra Miraj Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wa sallam.

“Nah di sini santri, bisa memahami satu hadits saja terkait Isra Miraj. Begitu juga nanti Al Kahfi misalnya, bisa diambil dari kisah Ashabul Kahfi. Santri memahami Hadits tujuh golongan yang dinaungi pada hari kiamat, diantaranya pemuda yang mempertahankan imannya, akidahnya,” ungkap Ustaz Khaliq.

Menurut Ustaz Khaliq, atas arahan Pimpinan Ponpes Nuu Waar Kiai Fadzlan Garamatan, para santri dituntut untuk menguasai metode aksara.

“Alhamdulillah santri semangat sepanjang mengikuti Mukhayyam. Walaupun setiap hari ada enam sesi, berarti selama sebulan ada 180 pertemuan atau sesi,” jelas Ustaz Khaliq.*