BEKASI, AFKNNEWS–Menutup tahun ajaran 2023-2024, Pondok Pesantren Nuu Waar Al Fatih Kaaffah Nusantara (AFKN) Setu, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat menyelenggarakan Haflah Akhirussanah 2024, Selasa (2/7/2024).

Kegiatan yang diikuti seluruh santri dan dewan guru ini berlangsung di Masjid Agung Nuu Waar.

Haflah Akhirussanah adalah momen penamatan dan kenaikan kelas para santri jenjang SD, SMP dan SMA.

Menurut Mudir Ponpes Nuu Waar AFKN Ustaz Abdul Khaliq, SQ, MA santri yang naik kelas dinilai dengan tiga hal.

“Pertama rajin shalat berjemaah. Santri dilihat absensi shalat berjemaah. Kedua, rajin menghadiri halaqah Alquran. Ketiga, rajin mengikuti KBM (kegiatan belajar mengajar) sekolah,” kata Ustaz Khaliq, Selasa (2/7/2024).

Bagi santri dan santriwati yang berprestasi, pihak Ponpes Nuu Waar memberikan hadiah.

“Ustaz berharap, yang berprestasi selalu tingkatkan prestasinya. Yang belum naik kelas, perbaiki terus, berdoa terus,” kata Ustaz Khaliq kepada para santri.

Pimpinan Ponpes Nuu Waar AFKN KH MZ Fadzlan R Garamatan yang turut hadir Haflah Akhirussanah juga memberikan pesan kepada para santri.

Menurut Kiai Fadzlan, baik santri yang naik kelas maupun yang tidak naik kelas itu merupakan prestasi. “Yang naik kelas itu prestasi. Yang tidak naik kelas juga prestasi, tapi prestasi yang tertunda,” ujar ulama asal Fakfak, Papua Barat ini.

Kiai Fadzlan berharap bagi santri yang tidak naik kelas, tidak lantas putus asa. Hal ini bisa dijadikan pengalaman berharga dan momen untuk bangkit.

“Menjadi mentor motivasi untuk bisa bangkit agar tahun depan akan naik kelas. Sehingga tidak perlu ada rasa kecewa, marah-marah, menangis,” kata Kiai Fadzlan memberi semangat.

Bagi santri yang naik kelas, lanjut Kiai Fadzlan, maka ini harus dijadikan pelecut semangat agar tahun ajaran baru nilainya semakin maksimal.

Pada akhir sesi, Kiai Fadzlan dan dewan guru membagikan hadiah kepada para santri yang meraih rangking satu dan dua masing-masing jenjang. Hadiah juga diberikan kepasa santri yang memiliki hafalan terbanyak.*